1. Charles Dicknes berbicara dari kuburan.
Ketika Charles Dickens meninggal pada usia 58 tahun, ia telah bekerja keras pada sebuah novel baru, yang disebut The Mystery of Edwin Drood. Cerita itu misteri pembunuhan, dengan tituler Edwin hilang dan diperkirakan meninggal. Sayangnya, Dickens menyerah sebelum buku itu selesai. Ada beberapa upaya yang dilakukan oleh penulis lain untuk menyelesaikan cerita, termasuk satu versi oleh Charles Dickens Jr. Versi paling aneh ditulis oleh printer dari Vermont pada tahun 1873. Pria bernama Thomas James, menyatakan bahwa Charles Dickens sendiri telah disalurkan dia dari kubur untuk menyelesaikan cerita sekali dan untuk semua. James akan duduk dan menulis dalam tulisan tangan yang aneh (yang dimiliki dia maupun Dickens). Banyak orang diberhentikan James sebagai semacam artis kontroversional. Setelah buku ini selesai, itu diterima dengan baik di Amerika Serikat, melainkan kurang begitu di Inggris. Namun, spiritualis seperti Arthur Conan Doyle memberikan dukungan mereka kepada James, percaya bahwa dia memang telah melakukan kontak dengan penulis almarhum. Tidak mengherankan, Thomas James pernah menulis buku lain, meskipun tawaran menguntungkan.
2. Jembatan bunuh diri.
Jembatan hotspot terkenal bagi orang-orang putus asa untuk bunuh diri. Golden Gate Bridge di San Fransisco telah menyelenggarakan hampir 2.000 kasus bunuh diri dan menghitung. Ada setidaknya 10 kasus bunuh diri pada Agustus 2013. Jalan Pasadena Colorado Bridge, yang dibangun pada tahun 1913, tentu memiliki jumlah kematian yang lebih rendah, tetapi tidak kurang menyeramkan. Salah satu dari 100 atau lebih tragedi yang terjadi di sini terjadi pada tanggal 1 Mei 1937. Ketika seorang ibu melemparkan anak bayinya ke sisi dan kemudian membuat lompatan sendiri. Hebatnya, bayi tersangkut di beberapa ranting pohon dan hidup, sementara ibu menabrak dasar sungai di bawah. Sayangnya, legenda mengatakan bahwa orang-orang yang memilih untuk mengambil kehidupan mereka di sini sering menolak untuk meneruskan. Saksi melaporkan melihat seorang pria hantu dalam gelas kawat berbingkai berjalan rentang dijembatan. Bersama dengan seorang wanita di sebuah jubah panjang terjun dari tepi, ditakdirkan untuk mengulangi tindakan terakhirnya. yang mengerikan dari semua, makhluk spektral dikatakan berjalan di dasar sungai di bawah, menangis dan memanggil dengan merusak diri sendiri untuk bergabung dengan mereka.
3. Maero dari Selandia Baru.
Orang-orang Maori Selandia Baru memiliki sejarah brutal. Budaya prajurit ini dikenal untuk tato wajah yang rumit dan kanibalisme, dan lahiriah mereka tampaknya tak kenal takut. Tapi Maori hidup dalam teror dari ras mereka sebut "Maero," orang liar yang hidup di hutan. Maero digambarkan sebagai yang ditutupi dengan rambut dan memiliki panjang rambut, jari-jari kurus yang mereka gunakan untuk tombak daging dan melahap mentah-mentah. Sementara Maero mungkin memiliki banyak kesamaan dengan humanoid bipedal lainnya di seluruh dunia. Seperti Sasquatch atau Yeti, binatang ini memiliki asal-usul yang lebih supranatural. Satu umum Maori cerita rakyat menyangkut seorang pria bernama Tukoio, yang diserang oleh Maero. Tukoio berjuang, mengelola untuk memutuskan anggota badan dan memenggalnya. Saat ia kembali ke desanya, kepala berteriak, "Anak-anak saya, saya diseret!" Tukoio menjatuhkannya dan melarikan diri. Kemudian, ia dan orang lain dari desanya menemukan bahwa sisa-sisa telah hilang, mungkin setelah ajaib patch diri mereka kembali bersama-sama.
4. Katak Loveland.
Bagi kita yang tumbuh bernyanyi bersama dengan Kermit, ada beberapa hal yang kurang menakutkan daripada katak antropomorfik. Tapi makhluk yang dikatakan berkeliaran di sekitar Loveland, Ohio, baik di sisi lain mengerikan. Pada suatu malam pada tahun 1955, seorang pria mengaku telah melihat trio makhluk katak sekitar satu meter (3 kaki) tinggi mencangkung di bawah jembatan. Mereka digambarkan sebagai keriput dan kasar, dengan tangan dan kaki berselaput. Salah satu dari mereka mengangkat apa kata orang itu adalah tongkat yang membuat percikan api. Karena ketakutan, saksi meninggalkan tempat kejadian. Selama bertahun-tahun, ada banyak penampakan lainnya. Pada tanggal 3 Maret 1972, seorang polisi dikatakan telah ditemui makhluk itu di sebuah jembatan di atas Sungai Miami kecil. Petugas kembali ke stasiun dan merekrut petugas lain, Mark Matthews, untuk membantu menyelidiki TKP. Kedua pria mengklaim bahwa mereka menemukan tanda goresan di dekat sungai. Dua minggu kemudian, Petugas Matthews lagi ditemui makhluk itu di pinggir jalan. Dia melepaskan tembakan, tetapi manusia katak melarikan diri. Maklum, kedua orang itu diejek tentang penampakan mereka, dan dalam tahun-tahun itu, Matthews telah klaim, mengatakan bahwa ia hanya pernah melihat seekor iguana.
5. Lubang Biru.
Luas barrens pinus New Jersey adalah tempat misteri besar. Salah satu situs yang aneh tersebut adalah Lubang Biru dari Winslow Township. Lubang biru terletak di tengah-tengah padang gurun padat, dan sangat aneh. Sementara semua badan air lainnya di daerah cenderung cokelat dan keruh, air lubang adalah biru kristal. Bahkan pada puncak musim panas, lubang biru ini cukup dingin, dan legenda menyatakan bahwa mungkin sangat jurang. Ada unsur bahaya juga, ada laporan dari pusaran air dan binatang menyeret perenang turun ke kedalaman mereka, tidak pernah terlihat lagi. Orang-orang bahkan telah mengklaim untuk melihat yang sangat terkenal yaitu Iblis Jersey menghantui lubang biru, menunggu untuk menerkam pada beberapa korban tidak dicurigai. Seperti beberapa entri lain pada daftar ini, lubang biru mudah diselidiki oleh detektif amatir dan pemburu rakasa, yang merupakan bagian dari satwa liar publik melestarikan dan mudah dijangkau dengan berjalan kaki
6. Yang sering timbul di Kotei.
Hantu dari Tales menguntit Gedung Putih di Washington DC adalah keharusan, namun laporan dari Jepang menunjukkan bahwa rumah Perdana Menteri mereka, kotei, mungkin juga akan dihuni oleh roh. Kotei dibangun pada tahun 1929 dengan gaya arsitektur Frank Lloyd Wright, dan mantan Perdana Menteri dan wanita pertama mereka telah sering mengeluh kejadian spektral. Perdana Menteri saat ini, Shinzo Abe, telah menolak pindah ke kantor pusat, bukan tinggal di kediaman pribadi sendiri. Meskipun ia telah pergi pada catatan yang mengatakan bahwa rumah ini terlalu besar untuk kebutuhannya, surat kabar Jepang Asahi Shimbun mengutip mengatakan kepada orang lain : Saya tidak merasa seperti tinggal di sini karena ada hantu. Mansion tentu memiliki sejarah berdarah, pada tanggal 15 Mei 1932, petugas Angkatan Laut menyergap Perdana Menteri Inukai Tsuyoshi, menembak dia sampai mati. Plot pemberontak awalnya lebih jahat. Pada saat Inukai dibunuh, dia sedang bintangi film Charlie Chaplin di tanah miliknya. Untungnya, Chaplin menghadiri pertandingan sumo dengan anak Perdana Menteri ketika tentara tiba. Empat tahun kemudian, kudeta militer lain terjadi di kotei, ketika kontingen sekitar 280 tentara memaksa gerbang terbuka dan terlibat dalam baku tembak dengan empat petugas polisi dan Perdana Minsiter baru, Keisuke Okada. Polisi tewas, tapi keberanian mereka memberikan Okada cukup waktu untuk melarikan diri. Sebaliknya, saudaranya iparnya, Denzo Matsuo (yang memiliki kemiripan yang mencolok dengan Okada), ditembak mati. Bertahun-tahun kemudian, pintu depan rumah masih bopeng dengan lubang peluru, namun warisan kekerasan dari kotei berjalan bahkan lebih beberapa orang telah melaporkan melihat tentara spektral di taman, dan Abe sendiri mengakui bahwa mantan Perdana Menteri Yoshiro Mori telah melihat hantu di kediaman.
7. Kuburan yang dikurung.
Old Mt. Zion pemakaman di Catawissa, Pennsylvania, menawarkan fenomena-sepasang penasaran kuburan dilengkapi dengan kandang besi overhead. Kedua kuburan milik wanita yang meninggal pada bulan Juni 1852. Sebuah kuburan sangkar ketiga, milik salah satu Rebecca Clayton, telah dihapus pada tahun 1930 setelah jatuh ke dalam rusak. Rebecca meninggal hanya beberapa minggu sebelum wanita lain. Dalam sebuah kebetulan yang aneh, ketiga wanita itu erat terkait, muda, dan baru saja menikah. Tidak mengherankan, kandang telah menghasilkan pengetahuan mereka sendiri selama bertahun-tahun. Fakta bahwa perempuan semua meninggal dalam waktu singkat telah menyebabkan keyakinan bahwa mereka mungkin telah menjadi vampir. Kandang, kemudian, dibangun untuk menjaga mereka dari kenaikan dari kubur mereka dan berpesta di darah hidup. Namun, seperti ide seram seperti ini adalah, kandang kemungkinan besar dibangun tidak untuk menjaga sesuatu, tetapi untuk menjaga seseorang di luar. Pada pertengahan abad ke 19, kuburan-robbings yang depresi umumnya. Tidak hanya orang-orang kadang-kadang dikuburkan dengan barang-barang berharga, tetapi tubuh sendiri dapat dijual ke sekolah medis yang akan dibedah, memungkinkan pencuri untuk mengubah keuntungan cepat. Kenyataan bahwa tiga perempuan muda terkait erat semua akan mati dalam waktu singkat tampak menyeramkan pada pandangan pertama. Sampai teman-teman harusbaca.com mempertimbangkan bahwa mereka mungkin sering terkena satu sama lain dan mungkin berbagi sumber air. Pada hari-hari hanya sanitasi paling dasar, contagions sering melanda daerah terkonsentrasi. Jangka waktu tersebut dalam baris juga khususnya dengan wabah kolera menghancurkan Amerika.
0 komentar:
Posting Komentar